Masih sama seperti yang dulu

Ditengah semua persiapanku untuk menata dan meraih cita kabar yang beginipun harus terdengar ditelingaku.
saya kira sikapmu sudah lebih baik dari sebelumnya, sudah ada perubahan dan penyesalan yang sungguh,tetapi rupanya sama saja.
betapa hancurnya hati ini ketika dengar telepon dan kabar beberapa waktu ini,bahkan aku juga sudah tak tahu lagi cara apa yang kira - kira akan membuatmu tergugah dan benar - benar berpaling dari sikapmu yang kekanak - kanakan .

Ya Tuhan Yesus sampai kapan dia begitu terus.
Tuhan Yesus sangat sayang padamu, dan aku rasa kau tau itu, bahkan kau tau segala titah - titahNya. iyakan ?
tapi kenapa masih saja bersikap sama, tunjukkanlah belas kasihmu sedikit saja,hanya sedikit.hormatilah mereka yang memang sepantas dan seharunya kau hormati.
Aku pikir masalahnya bukan pada mereka, tapi pada dirimu sendiri.
Tuhan Yesus, apa yang harus desry buat, aku mengasihinya.
ampunilah dia Tuhan Yesus.
pulihkan setiap luka batin, luka - luka yang kecilpun Engkau balut dengan kasihMu Bapa.Aku merindukan dia yang mengasihi orang - orang sekitarnya, menerima orang - orang sekitarnya dengan apa adanya mereka, aku merindukan dia yang hatinya kembali erat denganMu.